Minggu, 19 Oktober 2014

CERPEN - Prasangka Buruk


BERPRASANGKA BURUK
oleh : Santi Irianti

Matahari masih bersembunyi dibalik selimut tebalnya, ayam-ayam jantan yang biasanya berkokok pun masih tidur nyenyak di dalam kandangnya. Namun, dari rumah mungil nan bersih itu derap langkah kaki mulai terdengar, tap . . . tap . . . tap . . . Yah, itu suara langkah kaki Zahra yang terlihat sempoyongan berjalam menuju ke kamar mandi, Zahra adalah gadis kecil siswa SMP Pelita Bangsa. Dini hari, Zahra sudah harus bangun dari tidurya karena ia harus berangkat pagi-pagi ke sekolah, mempersiapkan semua keperluan yang akan dibawanya pada kunjungan wisata kali ini. Air dingin yang mengguyur tubuhnya, membuat tubuh Zahra gemetar.
            “ Ahhh, dingin sekali,” ucap Zahra keluar dari kamar mandi.
            Setelah, Zahra berganti pakaian. Dengan rasa malas yang luar biasa, Zahra pun berangkat ke sekolah. Udara pagi yang dingin serasa menusuk-nusuk tulang Zahra, ditambah lagi kegelisahannya karena tak satu bus dengan teman akrabnya membuat Zahra bertambah malas mengayuh sepedanya ke sekolah yang tak jauh dari rumahnya.
            “ Huhh, pasti nanti nggak seru, deh. Kenapa tak satu bus dengan Linda, sih? Huh menyebalkan,” gerutu Zahra sepanjang perjalanan ke sekolah.
            Yah, sedari tadi hanya perasaan itu yang membuat Zahra tak bersemangat mengikuti kunjungan wisata ini. Tak satu bus dengan teman akrabnya itu, Linda. Ia takut semisal nanti ia tak punya kawan untuk bermain ataupun mengobrol di dalam bus.
            Sesampainya di sekolah, Zahra langsung bergabung dengan teman-temannya. Mempersiapkan semua peralatan dan bekal yang akan dipergunakan pada kunjungan wisata nanti. Sebelum acara dimulai, Zahra menyempatkan diri terlebih dahulu untuk mengobrol dengan Linda.
” Zahra, please deh. Kamu udah gede, kamu harus positive thinking yess, masak iya kamu harus sama aku terus. Capek deh,” ujar Linda pada Zahra.
“ Iyaaa, Linda. Aku bakal coba deh, tapi kalau semisal mereka nggak mau . . .” “ Eits, shut up, my best. Please yes, jangan pikir yang enggak-enggak dong, gimana kamu mau maju kalau kayak gitu, nggak semua orang berpikiran buruk tentangmu. Coba aja deh, misal yah bermain dengan teman satu bus-mu nanti, pasti asyik kalau kamu mau mencobanya,” potong Linda.
Zahra pun hanya diam saja mendengar nasihat sahabat baiknya itu, karena ia tahu sahabatnya itu sekali ngasih nasihat kalau masih dibantah bakal ceramah panjang bin lebar. Hoam deh, hehe.
Jam menunjukan pukul 07.30 WIB, semua siswa pun memasuki bus yang sudah ditentukan oleh guru. Sebelum perjalan dimulai, Zahra dan kawannya memanjatkan do’a terlebih dahulu yang dipimpin oleh Bapak Sugiman, guru mata pelajaran Agama di sekolah Pelita Bangsa.
Perjalan menuju tempat wisata terasa sangat lama bagi Zahra, rasa bosan pun mulai menyelinapi perasaan Zahra.
“Ahh, sungguh menyebalkan sekali hari ini, inginku mencoba bermain dengan mereka. Uhh, perasaan itu selalu kembali lagi. Rasaku slalu tak nyaman dengan mereka, banyak yang kutakutkan. Entah mereka nanti tak suka padaku atau mereka pura-pura bermain denganku, tapi nanti kalau tak aku pasti mereka membicarakanku, entah apalah yang mereka bicarakan pasti semua tentang kejelakanku. Ohh, ya Tuhan. Capek aku kalau harus begini terus. Sungguh aku pengen sekali punya kawan yang terbuka padaku dan mau bilang langsung apa yang mereka tak suka padaku. Ohhh....sial” gerutu Zahra dalam hatinya sepanjang perjalanan.
Perasaan Zahra seperti meledak-meledak, ingin melepaskan semua pikiran buruknya tentang bagaimana teman-teman akan memandang ia. Sungguh ini memang perasaan yang sulit bagi Zahra, melawan semua pikiran buruk dikepalanya.
Zahrapun hanya terdiam di tempat duduknya, dengan kepalanya yang penuh dengan rasa ingin melepas semua pikiran buruknya. Tiba-tiba dari arah belakang tempat duduknya terdengar suara anak yang memanggil namanya.
“ Hai, Zahra. Kamu anak kelas 8B kan? Aku Melati kelas 8A,” ujar melati memperkenalkan diri.
“ Ah, iya. Salam kenal,” balas Zahra sambil tersenyum.
“ Mau ikut main?” tawar melati pada Zahra.
“umm...nggak usah deh,”jawab Zahra sambil tersenyum.
“ Kenapa nggak ikut? Ikut ajalah seru lhoo permainanya, dijamin deh kamu bakal seneng,” ajak Melati sekali lagi, sambil meyakinkan Zahra.
Awalnya Zahra ragu-ragu untuk mengikuti ajakan mereka, namun Zahra ingat pesan Linda apa salahnya mengikuti permainan ini, Zahra harus bisa bergaul dengan orang lain. Akhirnya Zahrapun mengikuti permainan itu, sebelumnya Melati memperkenalkan Zahra pada teman-temannya. Ada Bobi, Alan, Zyta, dan Melan. Dalam permainan ini, siapa yang tidak dapat menyabung lagu akan diberi sanksi, sanksinya yaitu mukanya harus dicoret dengan baby powder yan dibawa oleh Melan. Merekapun memulai permainannya.
“ Burung kakak tua hinggap dicendela nenek sudah tua giginya tinggal dua....” Zyta memulia permainan.
Dua-dua aku sayang ibu....” sambung Alan.
Permainanpun terus berlanjut, gelak tawa merekapun terpecah memenuhi bus saat salah satu dari mereka tidak dapat meneruskan lagu yang dibawakan. Dan sanksi pun menghampiri bagi mereka yang tak dapat meneruskan lagunya. Perasaan bosan dan pikiran negatif Zahra pun lambat laun mulai hilang, ia menikmati perjalanan dengan teman barunya tersebut. Menyenangkan dan sama sekali berbeda dengan apa yang ia pikirkan, membosankan dan selalu memandang Zahra rendah yah semua itu tak ada, mereka sangat mengasyikan. Sedangkan itu,  bapak ibu guru yang berada dalam satu bus ini hanya tersenyum melihat tingkah laku mereka.
“ Ahhh, udah dong. Capek nih ketawanya. Hahhhaha....” ujar Melan sambil menahan tawanya melihat semua teman-temannya penuh dengan bedak tabur dimukanya.
“ Curang lu, kamu mah masih belum kotor. Masak iya udahan mainnya, nggak seru ah, “ protes Bobi, anak dengan tubu paling gemuk diantara semuanya.
“ Syukurin, siapa suruh kalian  nggak smart,” ujar Melan sambil menjulurkan lidahnya.
Bobi, Alan, Zyta, Melati, dan Zahra pun langsung mengambil bedak tabur untuk dicoretkan pada muka Melan. Muka Melan pun akhirnya penuh dengan bedak tabur, kaena tak sempat mengelak saat mereka menyerbu Melan. Bobi, Alan, Zyta, Melati, dan Zahra pun tertawa terbahak-bahak melihat muka Melan yang penuh dengan bedak tabur ditambah lagi mukanya yang cemberut.
“ Kalian jahat deh, kotorkan mukaku,” protes Melan pada kawan-kawannya itu.
Akhirnya perjalanan mereka ke tempat wisata telah sampai, merekapun langsung menyerbu kamar mandi untuk membersihkan muka mereka yang penuh dengan bedak tabur. Tetapi sebelum mereka bersihkan muka mereka, tak lupa mereka mengambil foto merka sebagai kenang-kenagan.
“ Makasih ya, seneng deh bisa main sama kalian. Kirain tadi aku bakalan bosen di bus. Untung ada kalian, hehe,” ucap Zahra pada teman-temanya.
“ Haha, santai aja. Kita juga seneng bisa kenalan sama kamu,” ucap Melati mewakili teman-temanya.
Kemudian merekapun, kembali pada anggota kelas masing-masing untuk mengikuti kegiatan selanjutnya di tempat wisata ini. Dan Zahrapun langsung menghapiri Linda yang merupakan satu kelompok denganya.
“ Bahagia banget sih, nggak bosen di bus tadi?” ledek Linda.
“ Ya nggaklah, katanya suruh positive thinking,” ucap Zahra.
Lindapun hanya tersenyum melihat sahabat satunya itu bisa berprasangka baik dengan orang yang belum dikenalnya. Yah, Zahra emang orang yang selalu berprasangka buruk pada orang lain. Makanya Linda slalu memberi nasihat pada Zahra. Dan Zahra sangat bersyukur punya sahabat sebaik Linda.

Sabtu, 11 Oktober 2014

contoh dialog bahasa inggris


S    : I have got something to tell you, guest what.
D    : Huh? What is that?
S    : SNSD will come to Indonesia and show in Yogyakarta. As big fan of SNSD, you  have to buy ticket and attend their show? 
D   : Are you kidding me?
S    : No, I’m sure about that.
D   : Wow, that’s good. But do you know? There is girl band frim Indonesia who duplicate SNSD. They duplicate SNSD’s song and dance I dislike them.
S    : What did you say?
D   : I said “there is girl band from Indonesia who duplicate SNSD. They duplicate SNSD’s song and dance. I dislike them.”
S    : No wonder. SNSD  is great inspiration. Where did you get information?
D   :  I get information from internet.
S    : How update you are.
D   : Thanks. By the way, how about your score yesterday?
S    : I got perfect score.
D   : Did you cheat?
S    : No, I do it my self.
D   : Wow, how excellen you are.
S    : Thank you.
D   : Can you help me? Please teach me about the test yesterday because i must repeat the task.
S    : I’m sorry, today a can’t because i must accompany my mother to check her healty in hospital.
D   : I’m sorry to hear that. Please send my regrad to your mother. And how about tommorow? Are you free?
S    : Oh, okay. I’m free. 

in this conversation you will meet with 
- thanking some one
- admiration
- giving information and get information
- giving sympaty
cr : Santi & Dhea

Jumat, 26 September 2014

PUISI

terima kasihku

dan aku tahu,
Engkau selalu memberiku petunjuk
petunjuk ke jalan yang benar

dan aku tahu
Dimana setiap duka yang Kau beri
mengajarkanku untuk lebih dewasa

dan aku tahu
dimana setiap suka yang Kau beri
mengingatkanku untuk slalu mensyukuri hidupku

dan Maha Besar Engkau
yang selalu melindungi dan menjagaku

dan hanya satu ucap terima kasihku
yang slallu kuselipkan dalam setiap doa'ku
By : Santi Irianti


Kamis, 31 Oktober 2013

Interaksi Sosial


  1. Kedudukan ( Status )
Kedudukan atau status social merupakan posisi seseorang secara umum dalam masyarakat dalam hubungannya dengan orang lain. Posisi seseorang menyangkut lingkungan pergaulan, prestige, hak-hak, dan kewajibannya. Secara abstrak, kedudukan berarti tempat seseorang dalam satu pola tertentu. Bahkan, seseorang bias mempunyai beberapa kedudukan karena memiliki beberapa pola kehidupan.

a.   Status Soaial
Status sosial adalah sekumpulan hak dan kewajian yang dimiliki seseorang dalam masyarakatnya (menurut Ralph Linton). Orang yang memiliki status sosial yang tinggi akan ditempatkan lebih tinggi dalam struktur masyarakat dibandingkan dengan orang yang status sosialnya rendah.

1). Ascribed Status
Ascribed status adalah tipe status yang didapat sejak lahir seperti jenis kelamin, ras, kasta, golongan, keturunan, suku, usia, dan lain sebagainya.

2). Achieved Status
Achieved status adalah status sosial yang didapat sesorang karena kerja keras dan usaha yang dilakukannya. Contoh achieved status yaitu seperti harta kekayaan, tingkat pendidikan, pekerjaan, dll.

3). Assigned Status
Assigned status adalah status sosial yang diperoleh seseorang di dalam lingkungan masyarakat yang bukan didapat sejak lahir tetapi diberikan karena usaha dan kepercayaan masyarakat. Contohnya seperti seseorang yang dijadikan kepala suku, ketua adat, sesepuh, dan sebagainya.

Didalam suat masyarakat, seseorang bias mempunyai beberapa status bahkan dalam waktu yang bersamaan, dia menjalankan beberapa status sekaligus. Contoh, pak supardan adalah seorang kepala sekolah SD. Selain menjadi kepala sekolah, dia juga seorang kepala rumah tangga, ketua LKMD, serta pengurus koperasi pertanian.
      Beragam status yang dimiliki seseorang dapat menimbulkan pertentangan atau konflik status ( status conflik ). Konflik status adalah konflik batin yang dialami seseorang sebagai akibat adanya beberapa status yang dimilikinya yang saling bertentangan. Contoh, Ibu hermin adalah seseorang guru SMK yang harus kesekolah tiap hari kerja. Namun. Ibu hermin juga merupakan seorang ibu rumah tangga yang harus merawat anak-anaknya. Ibu hermin bingung untuk memilih menjadi ibu rumah tangga saja atau menjadi guru saja.

sumber : maaf lupa alamatnya yang jelas aku searching di google ^^

Senin, 05 November 2012

Negara Jepang


Profil Negara  Jepang

*      Nama internasional Jepang     : Japan
*      Nama lain Jepang                    : Matahari Terbit dan negara Sakura
*      Ibu kota Jepang                       : Tokyo
*      Bentuk negara                         : Kekaisaran menganut sistem parlementer.
*       Kepala Negara                       : Kaisar atau tenno.
*      pemerintahannya dipegang     : Perdana Menteri.         
*      Luas wilayah Jepang               : 370.370 km².  


  1. Keadaan Alam

Jepang memiliki wilayang yang cukup luas ± 370.370 km². Wilayahnya membentang dari utara ke selatan sepanjang lebih kurang 2.400 km. Wilayah Jepang ini terdapat empat pulau utama, yaitu
·         Pulau Hokkaido,
·         Pulau Honshu (Hondo),
·         Pulau Shikoku, dan
·          Pulau Kyushu.
Di samping keempat pulau utama masih terdapat lebih dari 3.900 pulau lainnya.

Daratan Jepang pada umumnya merupakan daerah yang bergunung-gunung dengan puncak tertinggi adalah Gunung Fuji atau Fujiyama (3.778 meter).

Pegunungan di Jepang merupakan kelanjutan dari rangkaian jalur Pegunungan Sirkum Pasifik. Di samping itu, wilayah Jepang juga tergolong labil.

Sekitar 16% daratan Jepang merupakan dataran rendah yang dapat ditanami. Dataran rendah ini umumnya terdapat di pantai dan terpisah oleh pegunungan. Oleh karena kondisi wilayahnya sebagai negara kepulauan dan bergunung-gunung maka sungai di Jepang pendek-pendek dan alirannya sangat deras sehingga baik untuk pembangkit tenaga listrik dan irigasi.

Pantai Jepang mempunyai banyak teluk sehingga sangat baik untuk pelabuhan alam. Danau di Jepang umumnya kecil-kecil.